Walikota Jaksel Apresiasi Program Kolaborasi Penghijauan Korindo

Walikota Jakarta Selatan Munjirin (jaket hitam) saat berkunjung ke Kampung Herbal Duren Tiga, Jakarta Selatan, akhir pekan lalu.

JAKARTA, 14 FEBRUARI 2022 – Program penghijauan perkotaan terbaru Korindo Group, Kampung Herbal, mendapatkan perhatian dari Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin. Menurutnya, kegiatan yang mengusung kolaborasi antara swasta, pemerintah dengan masyarakat itu berperan penting dalam memaksimalkan penataan wilayah.

“Unsur swasta yang mau bergabung untuk mengembangkan ini (re: penataan wilayah) sangat bisa. Misalnya di Kelurahan Duren Tiga ini. Ada dukungan dari Korindo yang sangat konsen mendukung program pertanian di tengah kota di Pancoran,” ucap Munjirin saat mengunjungi Kampung Herbal pada akhir pekan lalu.

Kampung Herbal merupakan salah satu program kolaborasi penghijauan di perkotaan yang dilakukan Korindo Group melalui Yayasan Korindo sejak akhir tahun 2021 lalu. Dalam pengembangan kegiatan tersebut, Yayasan Korindo menggandeng keterlibatan Kelurahan Duren Tiga dan masyarakat untuk berpartisipasi.

Kampung Herbal tepatnya berada di Gang Sawo RT 002/01 Duren Tiga, Pancoran, yang diresmikan pada Jumat (5/11/2021). Bekerja sama dengan Kelurahan Duren Tiga, Yayasan Korindo mengubah pekarangan warga dan fasilitas umum setempat menjadi area tanaman obat-obatan.

Korindo memberikan bantuan 200 bibit sekaligus membangun mini nursery (tempat pembibitan) berukuran tiga meter persegi. Bibit dari mini nursery dapat dimanfaatkan masyarakat setempat yang membutuhkan.

Munjirin berharap, semakin banyak swasta dan kelurahan di wilayahnya yang berpacu memaksimalkan lahan terbatas sebagai lokasi pertanian perkotaan. “Tidak perlu lahan yang luas, lahan sempit pun bisa kita maksimalkan,” ucap mantan camat Kebayoran Lama ini.

Sekretaris Jenderal Yayasan Korindo Seo Jeongsik menyebutkan, Kampung Herbal menjadi bukti komitmen Korindo Group untuk terus memberikan manfaat kepada lingkungan sekitar dengan tetap melibatkan berbagai stakeholder.

“Kami tidak bisa menjalankan misi penghijauan sendiri. Oleh karena itu, kami berusaha menggandeng masyarakat dan pemerintah daerah untuk melaksanakan program-program kami,” ujar Seo.

Program kolaborasi penghijauan sudah sejak lama dilakukan Korindo Group. Sebelumnya, Yayasan Korindo menggandeng salah satu tokoh masyarakat di bidang hidroponik, Saparno, untuk memberikan edukasi urban farming ke warga Pengadegan, Pancoran.

Edukasi yang diberikan berupa teknik penanaman hidroponik dan aquaponik. Yayasan Korindo turut memberikan bantuan bibit dan instalasi yang dapat langsung dimanfaatkan oleh masyarakat.

Dalam skala lebih besar, Yayasan Korindo bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bogor untuk membangun dua area penghijauan. Satu di antaranya sudah dibangun sejak tiga tahun lalu, yakni Hutan Kota Pakansari. Sementara itu, Hutan Kota Pondok Rajeg kini dalam proses penanaman tahap awal.

Selain pemerintah daerah, Hutan Kota Pakansari dan Hutan Kota Pondok Rajeg turut melibatkan warga setempat dalam proses pembangunan maupun pemeliharaannya. (pr)